6 Tips Sehat Nge-blog untuk Si Buyung Upik

Studi terbaru menunjukkan hampir separuh jumlah blog ditulis oleh remaja usia belasan tahun. Dari jumlah tersebut dua pertiganya menyebutkan usia mereka, tiga perlimanya menuliskan alamat dan kontak informasi mereka serta seperlimanya menuliskan nama lengkap mereka. Tanpa mereka sadari, sebenarnya hal tersebut mengundang bahaya.

Seiring makin maraknya remaja menulis blog, kadang menimbulkan persaingan di antara mereka. Untuk mendapatkan perhatian pengunjung, mereka berlomba-lomba agar blog-nya semenarik mungkin. Akibatnya kadang mereka memajang hal-hal yang tidak layak, seperti gambar-gambar mereka dan teman-temannya secara provokatif.

Tak bisa dipungkiri bahwa membuat blog memberikan banyak manfaat, seperti meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan menulis bagi anak-anak. Blog juga bisa menjadi ajang aktualisasi diri. Tapi ada hal-hal mendasar yang perlu mereka pahami sebelum mereka berkelana di belantara internet dan membuat blog. Anda sebagai orang tua berkewajiban menyampaikannya kepada mereka. Berikut 6 Tips Sehat untuk si buyung upik :

1. Tetapkan aturan main bagi anak-anak anda dalam berinternet.

Gunakan aturan main sebagai pedoman bagi anak-anak dalam berinternet, sehingga mereka tidak tersesat. Aturan main selengkapnya bisa dilihat di http://www.ictwacht.org .

2. Periksalah apa yang akan anak anda pajang di blog mereka.

Tekankan kepada anak agar tidak memberikan informasi pribadi seperti alamat rumah, nama dan alamat sekolah, nama orang tua, nomor telepon, dan lain sebagainya.

3. Mintalah anak untuk berhati-hati jika memajang sesuatu ke blog mereka.

Karena setiap orang bisa saja membaca dan melihat yang mereka pajang, pilihlah konten yang layak. Jika mereka tidak nyaman dan ragu terhadap konten yang akan mereka pajang, batalkan.

4. Pelajari situs penyedia blog

Sebelum memilih situs penyedia blog, pelajarilah fasilitas dan aturan main yang ditawarkan. Pilihlah penyedia blog yang memberikan fasilitas perlindungan privasi dan password.

5. Simpanlah alamat blog anak anda.

Dengan begitu anda bisa memantau konten blog anak-anak anda. Peringatkan jika mereka memajang sesuatu yang tidak layak dan segera hapus.

6. Bukalah blog lain sebagai pembanding

Tidak ada salahnya membuka blog lain yang bagus. Gunakan sebagai pembanding dan pemacu agar anak lebih kreatif.

Semoga tips di atas bisa menjadi bekal bagi anak-anak anda dalam membuat blog. Berikalanlah arahan dan dampingan pada mereka, sehingga mereka bisa nge-blog dengan sehat.

sumber microsoft